Amin.
Saya adalah peserta group ke 5 dalam ziarah batin 1 hari 9 gereja di jakarta. Puji dan syukur kami sekeluarga atas terkabulnya doa2 kami. Sungguh besar kuasaNya, wujud doa untuk permohonan visa Mami saya terkabul. Dimana kita tahu terkadang tidak mudah untuk mendapatkan visa kunjungan suatu Negara khususnya untuk benua Australia. Tepat dimana selesainya rentetan doa2 saat itu, Mami saya mendapat kabar bahwa visa sudah disetujui. Betapa gembiranya kami saat itu, Sungguh dasyat kasih Yesus, sungguh ajaib kuasaNya. Terimakasih Bapa, terimakasih Yesus, terimakasih Bunda Maria.
Puji Syukur dan berlimpah2 terima kasih kepada Tuhan
Yesus dan Bunda Maria atas terkabulnya doa melalui intensi Retret Batin 1 hari
9 gereja pada tgl 12 Maret 2014. Sjuli
Puji Syukur kepada TUHAN YESUS KRISTUS yg telah memberi
kami berkat, wkt ikut 2x ziarah, setiap pulang ziarah suami sy mendpt proyek,
pdhal sy dlm ziarah itu fokus sy mendoakan org2, ttp DIA memberikan kpd kami yg
lain. Terima kasih TUHAN YESUS KRISTUS n BUNDA MARIA
Puji Syukur dan Terima kasih saya haturkan kepada Allah
Bapa di Surga, Tuhanku Yesus Kristus. Kepada Bunda Maria yang baik hati, yang
telah mendengarkan & mengabulkan permohonan Novena Tiga Salam Maria &
Rosarioku, suami yang ku kasihi telah kembali, kami keluarga besar sudah saling
memaafkan & memulai segala sesuatu menjadi yang baru..Halleluyah Yesus, Kau
Sungguh Besar & Ajaib. Saya mengikuti retret ziarah batin pada tanggal 26
february 2014, dengan semua pergumulan saya, saya berdoa dan berserah kepada Yesus.
smua Doa-doa saya telah di kabulkan dan terlebih saya
memiliki hati & jiwa yang baru. AMIN
Terima kasih Bapa, hanya kepada Putera-Mu sajalah kami
akan berserah. AMIN
Mengucap PUJI SYUKUR dan TERIMAKASIH kpd Tuhan YESUS
Bunda MARIA utk terkabulnya intensi melalui Ziarah batin 1 hari 9 gereja Rabu
tgl 12 Maret 2014. -Fransisca
Dua minggu yang lalu aku ikut Retret Batin yang diadakan
page ini. Sebenarnya hanya ingin tahu saja bagaimana sih Retret Batin ini. Wah!
Ternyata isinya doa semua. Awalnya kurang yakin aku kuat, tapi lama kelamaan,
walaupun sudah kelelahan, tapi kok kayaknya damai banget. Beberapa hari sebelum
retret ada pembicaraan iseng dengan suamiku, suamiku lumayan berpangkatlah di
sebuah bank, tapi aku hanya menggoda dia saja, “kamu bisa naik lagi tidak?”
Suamiku bilang, “haduh! Di atasku itu sudah Direktur, gak banyak yang bisa jadi
Direktur. Nggak mungkinlah, malas mikir-mikir gituan. Selesain aja kerjaan yang
ada.” Lalu kami tertawa. Aku bilang, “ya sudah, nanti aku doain deh.” Suamiku
ngeliat aku dengan memberikan ekspresi ‘ngeyel banget sih nih orang’..
Hehehehe... Pas ikut Retret Batin, aku punya 16 permohonan sama Tuhan. Iya,
banyak sih. Aku sih cuma nulis aja, masak sih nggak boleh. Tulis ajalah. Tuhan
itu kan nggak terbatas kuasanya, jadi aku tulis aja. Hari ini suamiku bilang
bahwa dia sedang diproyeksikan jadi Direktur. “Aneh banget! Benar-benar
keajaiban!” Aku pun yang mendengar sangat sangat terkejut. Ya ampun! Tuhan
dashyat banget. Baru diproyeksikan sih. Tapi ini saja sudah suatu hadiah buat
aku. Di Retret Batin itu aku sudah mengalami rasa damai, lalu hari ini ada
berita ajaib sekali. Terimakasih Tuhan Yesus, terimakasih Bunda Maria. Tuhan
dashyat! Sungguh dashyat!!! Iya benar, mari menyenangkan DIA dulu, dan DIA
punya begitu banyak rahmat untuk diberikan kepada kita seperti yang dinarasikan
di kisah Josefa. (Salah satu peserta, Retret Batin 19 Februari 2014 – tidak
ingin disebutkan nama)
Syukur kepada Allah Tri Tunggal Maha Kudus dan perantaraan manis Bunda Maria, tanggal 27 Maret 2014 pengangkatan suami saya sudah resmi. Postingan ini menyambung testimoni saya yang terdahulu. Untuk menyatakan kemuliaan Tuhan, yang dashyat dan tuntas. Terimakasih Tuhan. Kalau ada Retret Batin 9 gereja lagi, saya pasti akan ikut untuk mengucap syukur. Terimakasih untuk RahmatMU yang berlimpah ya, Tuhan di Surga. (Testimoni lanjutan ini dipostingkan tanggal 4 April 2014)
Syukur kepada Allah Tri Tunggal Maha Kudus dan perantaraan manis Bunda Maria, tanggal 27 Maret 2014 pengangkatan suami saya sudah resmi. Postingan ini menyambung testimoni saya yang terdahulu. Untuk menyatakan kemuliaan Tuhan, yang dashyat dan tuntas. Terimakasih Tuhan. Kalau ada Retret Batin 9 gereja lagi, saya pasti akan ikut untuk mengucap syukur. Terimakasih untuk RahmatMU yang berlimpah ya, Tuhan di Surga. (Testimoni lanjutan ini dipostingkan tanggal 4 April 2014)
Setelah mengikuti retret kemarin, pagi ini aku bangun,
dan dari sekian waktu pernikahan aku rasa sering sekali menemukan kesulitan
berkomunikasi dengan suamiku, pagi ini kami bisa bicara dengan baik. Buat aku,
itu suatu hal yang luar biasa. Ajaib. Praise The Lord!
Peserta Rabu, 19 Februari 2014
No comments:
Post a Comment